Wednesday, July 4, 2012

Liburan ke Bali, 23 - 29 Juni 2012 (Day 1)

Sabtu, 23 Juni 2012

Yaaayyyy!!!....akhirnya liburan tiba!
Yup, rencana liburan kenaikan kelas yang sudah dirancang sejak bulan Oktober 2011 booooo!!!....hehehehehe.....dan sudah disepakati antara aku dan Jeff bahwa liburan kenaikan kelas tahun 2012 adalah ke Bali. Secara, emaknya ini lho....belum pernah liat Bali secara utuh. Udah pernah siy dulu waktu SMA ikutan liburan ke Bali sama Oom yang kerja jadi dosen di UKSW tapi ya gitu, gak begitu ngeh dan udah banyak yang lupa kemana aja waktu itu. Trus kesana lagi 2x bareng DHL dalam rangka kerja. Nggak kemana-mana, norak dah pokoknya! hehehehehe...makanya sebelum keliling ke tempat lain, Bali dulu deh. Anak-anak tentunya ikut senang dan excited karena kali ini akan ke Bali sekeluarga lengkap dan benar-benar hanya untuk berlibur nggak nemenin mama bekerja seperti dulu saat mereka masih kecil-kecil hehehehe....

Tiket pesawat naik Air Asia sudah dipesan dan langsung aku check in via website juga. Beli bagasi 2 aja, untuk aku dan Jeff. Anak-anak nggak perlu bagasi, kami terbiasa pergi-pergi itu praktis saja. Bagaimana dengan hotel? Ehm...berhubung aku member Accor Advantage Club, maka lebih baik memanfaatkan member rate. Soalnya ini kan holiday season....hotel-hotel murah di daerah Kuta aja semua sudah mengenak sure charge yang nggak sedikit jadi aku hitung-hitung better pake memberate Accor Advantage Club saja. Setelah menimbang sana sini, telpon sana sini, aku  memutuskan kami menginap di Mercure Resort di Sanur. Lumayan juga harganya, dengan Rp 715,000 / night (room only) kami mendapatkan kamar deluxe. Sampai disana toh tetep aja kami harus beli extra bed karena memang untuk kami ber-4 paling pas ya pake extra bed biar tidurnya pules semua secara adil hehehehe...Extra bed di Mercure Resort Sanur per malamnya Rp 350,000 net sudah include breakfast. Untuk 2 breakfast yang lain kami pakai voucher free breakfast dari keanggotaan Accor Advantage Club. Lumayan toh savingnya? hehehehe....semua harus dimaksimalkan dan dihitung dengan seksama.

Hari Jumat malam, tanggal 22 Juni, aku sudah telpon taxi BlueBird untuk jemput ke rumah jam 6 pagi as advised by Jeffry. Gak taunya kami kepagian dehh...pesawatnya kan baru depart jam 10 pagi hahahaha...ah nggak papa jugalah daripada macet. Dan ternyata hari Sabtu itu Bapak sopir taxi datangnya lebih awal. Jam 5:30 sudah sampai depan rumah. Kami minta Bapak sopir taxi nunggu sebentar dan akhirnya tepat jam 6 pagi kami on the way ke Bandara. Jujur baru 2x kami naik Air Asia, yang pertama kali naik Air Asia tahun 2009 saat ke Singapore habis itu gak pernah lagi. Jadi waktu tau klo Air Asia sekarang di Terminal 3, rada-rada bengong ajah hahahaha...bagus ya niy Terminal, masih baru. Aku suka banget sama toiletnya yang masih bersih dan nggak bau pesing. Ruth as usual langsung deh mejeng ceprat cepret sebelum boarding hahahahaha.....


Saat drop bag di counter Air Asia, bagasi kami gak berat-berat amat. Aku beli bagasi masing-masing 15kg, dan ternyata koper pertama kami beratnya 12kg dan satu lagi hanya 9kg. Weits ringkes as always! hehehehehe....takjub liat penumpang di depan kami yang bawa koper super jumbo seperti mau pindahan ke luar negeri dan langsung kena over weight charge. Kami nungguin lama di belakangnya karena proses over weight. Wedewww.....Jeffry sempat bilang : "Kalau kamu bawaannya seperti itu aku nggak mau ikut!" hahahahahaha....nggak bakalan sayang, trust me! hihihihihihihi.....

Setelah penerbagangan selama 1 jam 45 menit, akhirnya kami pun mendarat di Bandara Ngurah Rai, Denpasar - Bali. Cuaca cerah dan tidak terlalu panas sungguh sangat bersahabat. Keluar dari gate kedatangan, Ruth dengan sigap langsung melihat Pak Supri penjemput kami yang membawa name tag dengan tertulis namaku. "Itu Ma!!...Itu yang jemput kita, tuh...Dewi Joris!" Aaahhh..makasih ya sayang, berkat mata jelimu, kita nggak perlu berlama-lama mencari Pak Supri yang bertugas menjemput.

Pak Supri sopir yang membawa kami keliling selama di Bali ini bekerja di Bali Escort, travel agent dimana Jennie, istri Uut, temanku dari SMP, bekerja. Kami banyak dibantu oleh Jennie dalam urusan itinerary perjalanan selama liburan di Bali. Many thanks to Jennie and Uut yaa.....

Dari Bandara, kami putuskan untuk jalan-jalan dulu, check in belakangan. Tadinya Jeff ingin ke Kutabex tapi ternyata Pak Supri yang nggak begitu ngeh malah membawa kami ke Kuta Discovery Mall. Jadilah kami lunch di Burger King, di Kuta Discovery Mall.


Usai lunch, kami jalan-jalan di pantai kuta di belakang Kuta Discovery Mall. Alamakkkkk....akhirnya  nyampe juga ya aku di pantai Kuta!!! norak ya, hahahahaha....aku mpe ketawa tiwi bilang ke anak-anak dan Jeff...."Seumur hidup Mama, sering denger Kuta ribuan kali, baru kali ini Mama benar-benar merasakan menginjakkan kaki di pantai Kuta!" anak-anakku tertawa geli begitupun Jeff, hehehehehehe....berpanas-panas ria sebentaran langsung gosong menyergap, tapi namanya udah niat liburan jadi mau gosong kek, pucet kek, gak peduliiii....hehehehe.....

@ Kuta Beach

@ Kuta Beach

@ Kuta Beach

Dari pantai Kuta, kami trus langsung menuju Sanur ke Mercure Resort, untuk check in. Begitu nyampe sana, ternyata kamar kami belum siap. Dibilangnya mohon ditunggu 15 menit, okay deh....tapi ternyata sampai 1 jam berlalu pun belum ada kabar mengenai kamar kami di 117. Wedeewww.....aku coba follow up dan dijawabnya sedang disiapkan terus. Walaahh lama-lama yang tadinya kalem jadi keluar taring deh. Ya klo udah ngomel sadis, as usual langsung gelagapan dan akhirnya bisa dipercepat. Paraaahhh...masa siy harus pake keluar taring sadis dulu??? deuhhh...cape deeehhh.....udah  langsung minus aja niy hotel! Tapi aku tetep terus berusaha positif karena niatnya liburan jadi mood harus dijaga sedemikian rupa :-)

Menanti kamar ready di Lobby Mercure Sanur Resort, foto dulu deh ah...

Area resort di Mercure Sanur sendiri ternyata cantik. Aku senang dengan private beach tempat ini, lumayan bersih dan anak-anak bisa bermain di pantainya. Hanya saja, warning dari staff hotel, di pantai Sanur ini banyak bulu babi yang bila terkena kulit kita, nusuk masuk, bisa berbahaya. Jadi diharapkan kalau bermain di pantai, berhati-hati karena sudah ada tamu hotel yang terkena. Ehm...jadi kurang seru dah. Tapi namanya anak-anak, begitu tiba di pantai ya langsung aja nyebur hehehehe....habis mainan di pantai, mereka juga maunya langsung berenang di kolam renang hotel. Review mengenai Mercure Sanur Resort akan aku tulis tersendiri nanti ya...plus beberapa foto dari sudut hotel tersebut.

Bermain @ Sanur Beach

Menjelang magrib, temanku dari SMP, Uut sudah sms memberitahukan kalau dia sudah standby di lobby. Alamak...kami masih berantakan gini, anak-anak baru selesai berenang pun hihihihi...ya sudah aku sms balik ke Uut bilang, tunggu bentar kami beberes dulu, anak-anak baru aja selesai berenang. Sesudah anak-anak rapi, kami pun keatas dan bertemu dengan Uut. Aaahhh senang sekali rasanya bisa ketemu dengan Uut lagi setelah sekian tahun. Aku berteman dengan Uut semenjak SMP di SMPN 1 Salatiga. Kemudian satu SMA lagi di SMAN 1 Salatiga, dan kuliahnya pun bareng, di CEB, UKSW Salatiga. Terakhir bertemu dengan Uut di gereja GKMI Rawamangun, aku masih pacaran dengan Jeff waktu itu. Uut yang sudah bekerja di Bali sedang berkunjung trus main ke Jakarta nyamperin aku, Lili, dan Ari Ulo.

Uut sudah sangat banyak berubah, dia sekarang adalah Pendeta Pembantu di GBI Denpasar. Kami diajak Uut pergi ke gereja tempat dia melayani dan juga melihat kondisi panti asuhan yang sedang dikelola secara mandiri oleh gereja. Sayang, anak-anak di panti sedang berlibur sehingga sebagian besar tidak dapat kami temui. Anak-anak yang ditampung di panti ini beberapa adalah selain yatim piatu juga anak-anak yang tanpa ayah ataupun masih mempunyai orang tua tapi orang tua mereka tidak mampu untuk menyekolahkan mereka. Sehingga mereka dititipkan ke panti asuhan gereja untuk mendapatkan pendidikan.



Usai dari gereja dan panti asuhan, kami sudah sangat lapar hahahahaha...langsung Uut mengajak kami makan malam di RM Dekade di Denpasar. Ehm...makanannya okay juga lho...sayang gak sempat foto itu makanan karena menunya standard aja. Ikan bakar, ayam bakar dan yang terus terngiang oleh Jeff adalah kelezatan plecing kangkungnya hihihihihi...ikan bakarnya juga enak cuman bumbu nya orang Bali ya, selalu aja ada pedes-pedesnya hehehehe...ikan kue bakarnya mantep. Harganya pun bersahabat sekali, nggak begitu mahal. Jadi kalau ada yang mau jalan-jalan ke Denpasar, cobain deh RM Dekade.



Kenyang makan, puas bertukar cerita pengalaman selama sekian tahun tidak bertemu, akhirnya kami pun kembali ke hotel untuk beristirahat. Mempersiapkan esok hari yang sibuk, hari pertama kami mengikuti tour di Pulau Dewata nan cantik ini. :-)

Sayang sekali Jennie, istri Uut dan juga Daniel, putra Uut dan Jennie tidak bisa bertemu dengan kami selama kami di Bali. Jennie harus totally bedrest karena kehamilan anak ke-2 yang bermasalah dan Daniel sedang menginap di rumah temannya. Hopefully next visit we can meet Jennie, Daniel and Daniel's brother or sister. ;-)

No comments:

Post a Comment